Review Spesifikasi dan Harga Kamera Dslr Sony Alpha SLT A58 2018 Siapa yang tidak mengenal merek Sony? Salah satu merek produk elektronik yang sudah cukup terkenal di wilayah Indonesia ini tentunya sudah tidak asing ditelinga para pemakai gadget dan produk elektronik. Termasuk produk kameranya,perusahaan raksasa elektronik dari Jepang ini telah meluncurkan berbagai macam jenis kamera mulai dari kamera digital poket sampai kamera digital SLR yang tentunya kamera tersebut memiliki keunggulan masing-masing dengan fungsi yang berbeda-beda.
Secara umum kamera yang banyak dijumpai beredar dipasaran sekarang telah menggunakan sistem pengoprasian dan penyimpanan digital, bahkan diantaranya sudah ditanamkan berbagai macam fitur canggih tergantung kebutuhan bagi para fotografer baik pemula maupun yang sudah profesional. Sony kali ini benar-benar tidak main-main dalam meluncurkan produk kameranya, tidak hanya kamera tipe profesional saja, perusahaan elektronik dari Jepang ini juga memproduksi kamera DLSR untuk para fotografer pemula dimana didalamnya terdapat fitur yang sangat membantu para fotografer pemula untuk memahami dunia fotografi dengan lebih mudah. Pada pembahasan kali ini kami akan sedikit
Keunggulan dan Kelebihan kamera Sony Alpha SLT aa58
Adapun kelebihan Sony Alpha SLT a58 yang banyak diperbincangkan oleh para fotografer salah satunya yakni kecanggihan kamera dengan resolusi 20,1 Megapixel Exmor APS HD CMOS sensor. Dengan kaliber resolusi kamera sebesar ini tentunya sobat fotografer dapat mengabadikan setiap gerakan dari sebuah objek dengan detail yang sangat halus. Melalui sensor Exmor APS HD CMOS sobat fotografer juga akan mendapatkan gambar menabjubkan yang kaya akan gradasi tonal.
Selain itu, ukuran sensor kamera ini memiliki tingkat sensor yang sangat tinggi dibandingkan dengan kamera DLSR sejenis dikelasnya. Efek Defocusing yang menarik, sensitivitas yang tinggi terhadap kualitas cahaya dan tingkat noise yang sangat rendah ditambah dengan resolusi gambar yang sangat impresif hingga 20,1 Megapixel akan membuat kualitas gambar menjadi lebih hidup pada setiap detailnya.
Bahkan dengan kondisi pencahayaan yang sangat rendah Sony Alpha SLT a58 tetap memberikan kualitas gambar yang prima. Hal tersebut tentunya menjadi fitur utama yang dibutuhkan para sobat fotografer.
Selain kedalaman warna gambar dari hasil jepretan Sony Alpha SLT a58 yang mencapai hingga 22 bit, kamera ini juga dilengkapi dengan 15 poin sistem autofocus dengan 3 cross sensor dan memiliki fitur ISO yang tinggi. Dengan spesifikasi semacam ini sobat fotografer akan dapat melakukan pelacakan dengan lebih akurat pada subjek gambar yang bergerak bahkan dengan pencahayaan yang sangat minim. Ini adalah sebuah kelebihan yang jarang dimiliki perusahaan pembuat kamera lainnya.
Selain itu sobat fotografer juga dapat menggunakan 4 area AF yang telah disediakan seperti zone, wide, spot ataupun lokal tergantung kebutuhan dalam memotret objek. Tidak hanya itu, terdapat juga 3 mode AF yang bisa digunakan yakni single servo, continuous servo, auto focus dan manual focus.
Sony Alpha SLT a58 juga dipersenjatai dengan steadyshot image stabilization yang akan menjaga stabilitas kamera dan meminimalisir tingkat blur ketika memotret objek. Bicara soal kecepatan Sony Alpha SLT a58 mampu mengambil gambar hingga mencapai 8fps secara berkelanjutan.
Dengan dimensi 128,6 x 95,5 x 77,7 mm dan berbobot kurang lebih 492 gram, kamera ini memang berukuran cukup besar namun memiliki Bobot yang dianggap ringan sehingga lebih mudah diajak kemanapun sobat fotografer pergi. Sony memang meluncurkan Sony Alpha SLT a58 lebih dikhususkan untuk sobat fotografer semi-professional ataupun sobat fotografer yang akan naik tingkat meninggalkan kamera pemula.
Selain menghasilkan gambar berkualitas jempolan dan jernih Sony Alpha SLT a58 juga mampu menghasilkan video dengan resolusi full-HD dengan rentan ISO yang cukup tinggi yakni dari rentan 100 hingga 3200 dan dapat diperpanjang lagi hingga 16000 sehingga video yang terekam akan memiliki pencahayaan terang dengan objek yang bercahaya walaupun proses perekaman dilakukan pada kondisi low-light.
